Puri Ardhya Garini, Halim
Minggu, November 20, 2011
Sabtu, November 19, 2011
Jumat, November 18, 2011
Sabtu, November 12, 2011
Akad Nikah & Resepsi @ Gedung Nyi Ageng Serang
Katering by Kaparinyo
Rias & Pelaminan by Des Iskandar W.O.
Sabtu, November 05, 2011
Akad Nikah & Resepsi @ Restoran Handayani Prima, Jl. Matraman Raya, Jakarta Timur
Tersedia dua lantai yang bisa dipergunakan untuk resepsi. Kalau tidak dibooking untuk resepsi, pelanggan Handayani Prima pada hari-hari biasa juga cukup ramai.
Mereka menyediakan live music, yaitu keyboard dan penyanyi secara reguler setiap hari untuk pelanggan.
Recommended place by MC Wady, bagi calon penganten yang tidak puas dengan waktu yang relatif singkat jika mengadakan resepsi di gedung-gedung pertemuan.
Check it out :)
Interior Restoran Handayani Prima buat wedding party, so cozy and romantic...
Foto-foto Restoran Handayani Prima dari OpenRice.com
Jumat, November 04, 2011
Biro Jasa Tukijo
Untuk mengurus surat-surat kendaraan bermotor, aku cukup sering memakai jasa Pak Tukijo yang beralamatkan di Kampung Kandang, Jagakarsa, Jakarta Selatan.
Rumah beliau hanya sekitar 100 meter dekat Sekolah Cita Buana dan sekitar 500 meter dari pintu masuk barat KB Ragunan.
Minggu, Juli 24, 2011
Selasa, Juni 07, 2011
MC Pernikahan
Jika dalih Anda adalah mengirit biaya sehingga tidak memakai jasa Mc Profesional dan berpengalaman, bagaimana jika kemudian pesta Anda jadi kacau? Bukankah hal tersebut malah merupakan biaya termahal untuk ukuran perhelatan terpenting dalam sejarah hidup Anda dan pasangan Anda, keluarga besar Anda dan keluarga besar pasangan Anda?
Mana yang kira-kira Anda pilih, terbang dengan pilot profesional dan berpengalaman dengan harga tiket relatif lebih tinggi atau dengan pilot seorang pemula yang baru belajar terbang dengan harga tiket sangat murah? Saya yakin jawaban Anda pasti yang pertama. Jika Anda memilih jawaban yang kedua, itu artinya Anda memang bermaksud bunuh diri.
Masih segar dalam ingatan saya ketika sahabat karib saya Anton meminta saya menemaninya hadir pada pesta nikah sepupunya di salah satu hotel berbintang di Jakarta Oktober 2009 lalu. Tamu-tamu yang datang dari kalangan menengah atas dan suasananya sangatlah berkelas. Sayangnya, yang menjadi malam itu agak kurang 'masuk' dengan roh acara tersebut. Selera berbusananya tidak sesuai dan terkesan maaf kampungan. Pilihan kata-katanya pun sering terkesan janggal dan nggak tepat. Banyolan-banyolannya garing dan memberi impresi dipaksakan. Tanpa bermaksud merendahkan, acara malam itu menjadi 'rusak' dan nggak karuan sehingga beberapa tamu yang kebetulan berjumpa dengan saya, dengan nada setengah bercanda meminta saya mengganti Mc Pernikahan yang bertugas malam itu. Tentu saja saya hanya membalas gurauan mereka dengan tersenyum kecut.
Analogi yang sering saya katakan untuk pesta nikah dengan Mc Pernikahan yang kurang tepat seperti memakai setelan jas lengkap, rapi, mahal namun sepatunya sepatu kets. Akhirnya apa yang tertata rapi rusak karena hal yang terlihat sepele namun sebetulnya teramat esensial.
(Artikel ini dikutip dari pengalaman seorang MC dan juga presenter terkenal, Sonny Tulung.)
Kamis, Juni 02, 2011
Sawangan Permai
Perumahan Sawangan Permai terletak di Kelurahan Pasir Putih, Kecamatan Sawangan, Depok, Jawa Barat.
Namanya yang menyandang kata "permai" barangkali hendak melukiskan nuansa perumahannya yang indah dan permai, bersih, dan sedap dipandang mata.
Namun permasalahan sampah yang menghantui daerah-daerah di Jabotabek juga menjadi problema berkepanjangan di komplek perumahan ini.
Dinas kebersihan hanya sanggup mengangkut sampah dengan truk dari perumahan ini dua kali seminggu, yaitu pada hari Selasa dan Jum'at. Itupun sering mangkir.
Beberapa warga mengambil jalan pintas dengan membuang sampah ke kali, atau menumpuk sampah di dekat kali yang mengalir di pinggir perumahan Sawangan Permai, Blok F.
Apakah isi sampah dari warga Sawangan Permai Blok F tersebut? Cukup beragam.
Seringkali kantong-kantong plastik berisi sampah warga berisi pampers bayi yang telah dipakai, sehingga berat dan menggelembung dipenuhi oleh pipis atau 'eek bayi.
Selain itu juga ditemukan bungkus-bungkus nasi goreng, ketoprak, sachet minuman Extra Joss, serta juga keping-keping DVD video porno :-D
Tak jarang sampah-sampah berukuran besar juga digeletakkan begitu saja di pinggir jalan, seperti kursi rotan yang telah rusak, bahkan kasur springbed yang telah rombeng.
Pemulung selalu hilir mudik di perumahan Sawangan Permai, terutama di Blok F, karea mereka keluar masuk ke areal perumahan dengan menyeberang kali.
Demikianlah kondisi perumahan Sawangan Permai saat ini.
***
Sawangan Permai, Kamis 2 Juni 2011
Namanya yang menyandang kata "permai" barangkali hendak melukiskan nuansa perumahannya yang indah dan permai, bersih, dan sedap dipandang mata.
Namun permasalahan sampah yang menghantui daerah-daerah di Jabotabek juga menjadi problema berkepanjangan di komplek perumahan ini.
Dinas kebersihan hanya sanggup mengangkut sampah dengan truk dari perumahan ini dua kali seminggu, yaitu pada hari Selasa dan Jum'at. Itupun sering mangkir.
Beberapa warga mengambil jalan pintas dengan membuang sampah ke kali, atau menumpuk sampah di dekat kali yang mengalir di pinggir perumahan Sawangan Permai, Blok F.
Apakah isi sampah dari warga Sawangan Permai Blok F tersebut? Cukup beragam.
Seringkali kantong-kantong plastik berisi sampah warga berisi pampers bayi yang telah dipakai, sehingga berat dan menggelembung dipenuhi oleh pipis atau 'eek bayi.
Selain itu juga ditemukan bungkus-bungkus nasi goreng, ketoprak, sachet minuman Extra Joss, serta juga keping-keping DVD video porno :-D
Tak jarang sampah-sampah berukuran besar juga digeletakkan begitu saja di pinggir jalan, seperti kursi rotan yang telah rusak, bahkan kasur springbed yang telah rombeng.
Pemulung selalu hilir mudik di perumahan Sawangan Permai, terutama di Blok F, karea mereka keluar masuk ke areal perumahan dengan menyeberang kali.
Demikianlah kondisi perumahan Sawangan Permai saat ini.
***
Sawangan Permai, Kamis 2 Juni 2011
Kembali, Warga Sawangan Permai Blok F Membuang Sampah Tidak Pada Tempatnya
Kesadaran warga (Blok F?) Perumahan Sawangan Permai sepertinya memang masih belum timbul untuk tidak membuang sampah tidak pada tempatnya.
Bagi mereka, buang sampah mungkin bisa dimana saja, asal tidak di dekat rumahnya sendiri. Kalau di dekat rumah orang lain masa bodoh.
Hari ini, Kamis tanggal 2 Juni 2011, bertepatan dengan hari libur nasional (Kenaikan Yesus Kristus), beberapa kantong plastik berisi sampah kembali hadir di pinggir jalan di dekat kali yang mengalir di pinggir Komplek Perumahan Sawangan Permai.
Isi sampah antara lain, beberapa pampers bayi yang telah dipakai, sachet bekas susu Dancow, serta bungkusan makanan; mungkin nasi bungkus atau nasi goreng.
Tak jarang, warga Sawangan Permai juga membuang sampah langsung ke dalam kali atau sungai yang berada dekat Blok F ini.
Apakah kalinya hendak dijadikan serupa kali Ciliwung di Jakarta? Sehingga airnya berwarna hitam pekat dan dipenuhi bau busuk menyengat, dan penyakit pun mulai menyerang warga?
Entah apa yang ada di pikiran orang yang membuang sampah tersebut, atau yang menyuruh pembantunya membuang sampah di tempat yang nyata-nyata telah ditetapkan bukanlah sebagai tempat pembuangan sampah.
Anda ingin tahu sampah apa saja yang dibuang warga Sawangan Permai (Blok F) di sini? Kita lihat saja hari-hari selanjutnya.
Pernah juga ditemukan beberapa keping DVD porno di antara sampah yang dibuang warga tersebut.
Beginilah kebiasaan warga perumahan Sawangan Permai yang masih suka membuang sampah seenaknya serta tak peduli dengan lingkungan.
Apa kata dunia?
Apa kata teman-teman yang keren-keren, cantik-cantik, ganteng-ganteng dan ngetop di Facebook?
Apa kata teman-teman kantor yang rapi jali dan wangi-wangi ya?
Tanya kenapa...
***
Sawangan Permai, Kamis 2 Juni 2011
Bagi mereka, buang sampah mungkin bisa dimana saja, asal tidak di dekat rumahnya sendiri. Kalau di dekat rumah orang lain masa bodoh.
Hari ini, Kamis tanggal 2 Juni 2011, bertepatan dengan hari libur nasional (Kenaikan Yesus Kristus), beberapa kantong plastik berisi sampah kembali hadir di pinggir jalan di dekat kali yang mengalir di pinggir Komplek Perumahan Sawangan Permai.
Isi sampah antara lain, beberapa pampers bayi yang telah dipakai, sachet bekas susu Dancow, serta bungkusan makanan; mungkin nasi bungkus atau nasi goreng.
Tak jarang, warga Sawangan Permai juga membuang sampah langsung ke dalam kali atau sungai yang berada dekat Blok F ini.
Apakah kalinya hendak dijadikan serupa kali Ciliwung di Jakarta? Sehingga airnya berwarna hitam pekat dan dipenuhi bau busuk menyengat, dan penyakit pun mulai menyerang warga?
Entah apa yang ada di pikiran orang yang membuang sampah tersebut, atau yang menyuruh pembantunya membuang sampah di tempat yang nyata-nyata telah ditetapkan bukanlah sebagai tempat pembuangan sampah.
Anda ingin tahu sampah apa saja yang dibuang warga Sawangan Permai (Blok F) di sini? Kita lihat saja hari-hari selanjutnya.
Pernah juga ditemukan beberapa keping DVD porno di antara sampah yang dibuang warga tersebut.
Beginilah kebiasaan warga perumahan Sawangan Permai yang masih suka membuang sampah seenaknya serta tak peduli dengan lingkungan.
Apa kata dunia?
Apa kata teman-teman yang keren-keren, cantik-cantik, ganteng-ganteng dan ngetop di Facebook?
Apa kata teman-teman kantor yang rapi jali dan wangi-wangi ya?
Tanya kenapa...
***
Sawangan Permai, Kamis 2 Juni 2011
Kembali, Warga Sawangan Permai Blok F Membuang Sampah Tidak Pada Tempatnya
Kesadaran warga (Blok F?) Perumahan Sawangan Permai sepertinya memang masih belum timbul untuk tidak membuang sampah tidak pada tempatnya.
Bagi mereka, buang sampah mungkin bisa dimana saja, asal tidak di dekat rumahnya sendiri. Kalau di dekat rumah orang lain masa bodoh.
Hari ini, Kamis tanggal 2 Juni 2011, bertepatan dengan hari libur nasional (Kenaikan Yesus Kristus), beberapa kantong plastik berisi sampah kembali hadir di pinggir jalan di dekat kali yang mengalir di pinggir Komplek Perumahan Sawangan Permai.
Isi sampah antara lain, beberapa pampers bayi yang telah dipakai, sachet bekas susu Dancow, serta bungkusan makanan; mungkin nasi bungkus atau nasi goreng.
Tak jarang, warga Sawangan Permai juga membuang sampah langsung ke dalam kali atau sungai yang berada dekat Blok F ini.
Apakah kalinya hendak dijadikan serupa kali Ciliwung di Jakarta? Sehingga airnya berwarna hitam pekat dan dipenuhi bau busuk menyengat, dan penyakit pun mulai menyerang warga?
Entah apa yang ada di pikiran orang yang membuang sampah tersebut, atau yang menyuruh pembantunya membuang sampah di tempat yang nyata-nyata telah ditetapkan bukanlah sebagai tempat pembuangan sampah.
Anda ingin tahu sampah apa saja yang dibuang warga Sawangan Permai (Blok F) di sini? Kita lihat saja hari-hari selanjutnya.
Pernah juga ditemukan beberapa keping DVD porno di antara sampah yang dibuang warga tersebut.
Beginilah kebiasaan warga perumahan Sawangan Permai yang masih suka membuang sampah seenaknya serta tak peduli dengan lingkungan.
Apa kata dunia?
Apa kata teman-teman yang keren-keren, cantik-cantik, ganteng-ganteng dan ngetop di Facebook?
Apa kata teman-teman kantor yang rapi jali dan wangi-wangi ya?
Tanya kenapa...
Sawangan Permai, Kamis 2 Juni 2011
Bagi mereka, buang sampah mungkin bisa dimana saja, asal tidak di dekat rumahnya sendiri. Kalau di dekat rumah orang lain masa bodoh.
Hari ini, Kamis tanggal 2 Juni 2011, bertepatan dengan hari libur nasional (Kenaikan Yesus Kristus), beberapa kantong plastik berisi sampah kembali hadir di pinggir jalan di dekat kali yang mengalir di pinggir Komplek Perumahan Sawangan Permai.
Isi sampah antara lain, beberapa pampers bayi yang telah dipakai, sachet bekas susu Dancow, serta bungkusan makanan; mungkin nasi bungkus atau nasi goreng.
Tak jarang, warga Sawangan Permai juga membuang sampah langsung ke dalam kali atau sungai yang berada dekat Blok F ini.
Apakah kalinya hendak dijadikan serupa kali Ciliwung di Jakarta? Sehingga airnya berwarna hitam pekat dan dipenuhi bau busuk menyengat, dan penyakit pun mulai menyerang warga?
Entah apa yang ada di pikiran orang yang membuang sampah tersebut, atau yang menyuruh pembantunya membuang sampah di tempat yang nyata-nyata telah ditetapkan bukanlah sebagai tempat pembuangan sampah.
Anda ingin tahu sampah apa saja yang dibuang warga Sawangan Permai (Blok F) di sini? Kita lihat saja hari-hari selanjutnya.
Pernah juga ditemukan beberapa keping DVD porno di antara sampah yang dibuang warga tersebut.
Beginilah kebiasaan warga perumahan Sawangan Permai yang masih suka membuang sampah seenaknya serta tak peduli dengan lingkungan.
Apa kata dunia?
Apa kata teman-teman yang keren-keren, cantik-cantik, ganteng-ganteng dan ngetop di Facebook?
Apa kata teman-teman kantor yang rapi jali dan wangi-wangi ya?
Tanya kenapa...
Sawangan Permai, Kamis 2 Juni 2011
Minggu, Mei 08, 2011
Wow, MC Wady now is number one in Google!
Mungkin Anda akan bertanya-tanya dalam hati ketika membaca judul tulisan ini, bener nih ceritanya atau cuma klaim-klaim omong kosong saja? Kapan sih Google merangking MC kawinan?
Judul yang saya tulis di atas memang berlebihan, sengaja :). Maksud yang sebenarnya adalah: apabila Anda mengetikkan kata "mc resepsi" pada kolom pencarian Google, maka halaman web MCWady.com akan muncul paling atas pada hasil pencarian mesin pencari nomor satu tersebut.
Aduh alangkah senangnya sekarang MCWady.com berada pada urutan pertama di Google untuk pencarian "mc resepsi"! Saking bahagianya, makanya saya langsung membuat judul yang agak bombastis di atas untuk diposting ke blog ini.
Berikut adalah screen shot halaman pencarian Google, hari ini Minggu tanggal 8 Mei 2011, pukul setengah sebelas malam.
Apa ini artinya?
Sebenarnya tidak banyak. Seperti situs www.camera.co.id yang akan keluar nomor satu jika anda Googling kata "camera", orang tak akan lantas berbondong-bondong membeli kamera di toko tersebut.
Demikian pula dengan penulis sebagai seorang yang berprofesi sebagai MC. Hanya karena berada pada urutan teratas pada mesin pencari Google, Anda selaku calon pengantin tak akan serta merta mempercaya saya untuk memandu pesta Anda, bukan?
Business will go on as usual. It is not easy to get the clients' trust. The real thing that matter is the quality of service itself.
Namun karena eksistensi saya saat ini sekurang-kurangnya sudah gampang ditemukan lewat Google, bolehlah saat ini saya sedikit bersenang hati. Walaupun mungkin besok hasil pencarian Google sudah berubah. Bagaimana menurut Anda?
Salam,
MC Wady
PS:
Tak lama setelah menulis ini saya juga mencoba mengetikkan kata "mc akad nikah", dan situs MC Wady juga berada paling atas.. Jadi tambah happy... :)
Judul yang saya tulis di atas memang berlebihan, sengaja :). Maksud yang sebenarnya adalah: apabila Anda mengetikkan kata "mc resepsi" pada kolom pencarian Google, maka halaman web MCWady.com akan muncul paling atas pada hasil pencarian mesin pencari nomor satu tersebut.
Aduh alangkah senangnya sekarang MCWady.com berada pada urutan pertama di Google untuk pencarian "mc resepsi"! Saking bahagianya, makanya saya langsung membuat judul yang agak bombastis di atas untuk diposting ke blog ini.
Berikut adalah screen shot halaman pencarian Google, hari ini Minggu tanggal 8 Mei 2011, pukul setengah sebelas malam.
Apa ini artinya?
Sebenarnya tidak banyak. Seperti situs www.camera.co.id yang akan keluar nomor satu jika anda Googling kata "camera", orang tak akan lantas berbondong-bondong membeli kamera di toko tersebut.
Demikian pula dengan penulis sebagai seorang yang berprofesi sebagai MC. Hanya karena berada pada urutan teratas pada mesin pencari Google, Anda selaku calon pengantin tak akan serta merta mempercaya saya untuk memandu pesta Anda, bukan?
Business will go on as usual. It is not easy to get the clients' trust. The real thing that matter is the quality of service itself.
Namun karena eksistensi saya saat ini sekurang-kurangnya sudah gampang ditemukan lewat Google, bolehlah saat ini saya sedikit bersenang hati. Walaupun mungkin besok hasil pencarian Google sudah berubah. Bagaimana menurut Anda?
Salam,
MC Wady
PS:
Tak lama setelah menulis ini saya juga mencoba mengetikkan kata "mc akad nikah", dan situs MC Wady juga berada paling atas.. Jadi tambah happy... :)
MC Lamaran Nindy, Minggu 8 Mei 2011
Setelah sempat diberitakan menjalin hubungan dengan Qibil (The Changcuters) yang kemudian kandas, Nindy dan akhirnya kecantol kembali dengan Azka yagn sudah dikenalnya sejak SMA dan berteman hingga masa kuliah.
Kebetulan hari ini penulis yang bertugas sebagai MC dalam acara lamaran dari keluarga Azka kepada keluarga Nindy.
Prosesi acara lamaran berlangsung seperti untaian acara lamaran yang biasa dijalani oleh calon-calon penganten pada umumnya, namun karena yang dilamar adalah seorang selebriti, acara juga ditambah dengan konferensi pers untuk memberikan kesempatan kepada rekan-rekan wartawan dari media mewawancarai kedua pasangan tersebut secara langsung.
Pada saat rangkaian prosesi lamaran, rekan-rekan wartawan tidak diizinkan masuk ke area tempat acara berlangsung, namun dapat menyaksikan lewat layar LCD yang dipampang di tempat-tempat strategis.
Baru setelah keluarga Azka hendak pamitan, rekan-rekan reporter dipersilahkan masuk. Penulis cukup kaget karena jumlahnya banyak juga :)
Nindy dan calon suami tak pelit berbagi kebahagiaan dengan rekan-rekan dari media; mungkin karena juga menyadari bahwa hubungan antara artis dan media adalah simbiosis mutualisme - dimana tak akan mungkin seorang artis menjadi besar kalau tak didukung oleh peran media.
Hari pernikahan untuk Nindy dan Azka telah ditentukan yaitu pada tanggal cantik 11-11-11 (11 November 2011). Pada hari itu keduanya akan mengikat janji di hadapan Bapak Penghulu dalam prosesi akad nikah dan ijab kabul. Sedangkan resepsi akan berlangsung beberapa hari setelahnya (maaf ya, detailnya tidak usah dulu, kurang etis kalau seorang MC membeberkan rencana ini pada publik mendahului keluarga :)
Well, selamat buat Nindy dan Azka, mudah-mudahan hubungan pertunangan ini berlanjut sampai terbina rumah tangga yang berbahagia; sakinah, mawaddah, dan warrahmah. Amin ya Rabbal 'alamin...
Jangan pula hendaknya mereka berdua mengalami kehancuran rumah tangga, yang telah menjadi stigma di mata masyarakat - bahwa artis itu kerjaannya kawin cerai melulu.
Kedua mempelai sewaktu memberikan konferensi pers
Berikut ini adalah salah satu ulasar rekan reporter mengenai prosesi akad nikah Nindy & Azka, dari Detik.com
-------------------------
Minggu, 08/05/2011 16:15 WIB
Nindy Deg-degan Saat Dilamar Pacar
Herianto Batubara - detikhot
Nindy Deg-degan Saat Dilamar Pacar
Herianto Batubara - detikhot
Jakarta Penyanyi Nindy akan segera melepas masa lajangnya. Pelantun 'Buktikan' itu merasa deg-degan saat dilamar sang pacar, Azka pada Minggu (8/5/2011).
"Ini kan lamaran sekali seumur hidup dan ingin terbaik. Kayak mau ujian, rasanya stres banget, padahal ini baru lamaran. Katanya sih lebih dahsyatnya nanti (pas menikah), mudah-mudahan semua dilancarkan," uca Nindy saat ditemui usai prosesi lamaran di kediamannya, Jalan Karyawan, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Rencananya, pasangan yang sedang berbahagia itu akan melangsungkan akad nikah pada 11 November 2011 dengan adat Betawi. Sedangkan untuk acara resepsi, Nindy dan Azka akan menggunakan adat Padang.
Nindy awalnya tidak menyangka akan menikah dalam waktu dekat ini. Namun ia sudah memantapkan hatinya untuk membangun rumah tangga dengan Azka.
"Pacarannya udah lama. Sempat putus sekitar dua-tiga tahunan yang lalu. Akhir tahun lalu ketemu lagi, dan awalnya nggak ada niat untuk pacaran. Eh, pas diajakin pacaran berapa bulan kemudian, dia ngajakin menikah," tuturnya dengan raut muka bahagia.
Penyanyi berusia 22 tahun itu bersyukur karena calon suaminya mengerti pekerjaan Nindy sebagai penyanyi. Azka membebaskan Nindy untuk terus berkarier di dunia tarik suara.
(ich/ich)
----------------------------------------------------------------------------------------
Video klip Nindy dari Youtube:
Buktikanlah (Sony BMG)
Cinta Cuma Satu (SCTV Inbox)
Salam,
"Ini kan lamaran sekali seumur hidup dan ingin terbaik. Kayak mau ujian, rasanya stres banget, padahal ini baru lamaran. Katanya sih lebih dahsyatnya nanti (pas menikah), mudah-mudahan semua dilancarkan," uca Nindy saat ditemui usai prosesi lamaran di kediamannya, Jalan Karyawan, Pondok Pinang, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan.
Rencananya, pasangan yang sedang berbahagia itu akan melangsungkan akad nikah pada 11 November 2011 dengan adat Betawi. Sedangkan untuk acara resepsi, Nindy dan Azka akan menggunakan adat Padang.
Nindy awalnya tidak menyangka akan menikah dalam waktu dekat ini. Namun ia sudah memantapkan hatinya untuk membangun rumah tangga dengan Azka.
"Pacarannya udah lama. Sempat putus sekitar dua-tiga tahunan yang lalu. Akhir tahun lalu ketemu lagi, dan awalnya nggak ada niat untuk pacaran. Eh, pas diajakin pacaran berapa bulan kemudian, dia ngajakin menikah," tuturnya dengan raut muka bahagia.
Penyanyi berusia 22 tahun itu bersyukur karena calon suaminya mengerti pekerjaan Nindy sebagai penyanyi. Azka membebaskan Nindy untuk terus berkarier di dunia tarik suara.
(ich/ich)
----------------------------------------------------------------------------------------
Pengen tahu lebih banyak mengenai perjalanan karir Nindy sebagai penyanyi? Lihat: http://id.wikipedia.org/wiki/Nindy
Video klip Nindy dari Youtube:
Buktikanlah (Sony BMG)
Cinta Cuma Satu (SCTV Inbox)
Salam,
MCWady.com
Rabu, April 13, 2011
Kebiasaan Beberapa Warga Sawangan Permai Membuang Sampah Sembarangan
Beginilah mentalitas beberapa warga Sawangan Permai yang masih suka membuang sampah sembarangan, termasuk di area yang sudah diberi tanda yang sangat jelas! Tidak diketahui penghuni rumah nomor berapa, tapi sepertinya pemilik sampah orang yang berpendidikan, dan suka berbelanja di Carrefour serta Hypermart; seperti tertera pada kantong plastik yang dipergunakan.
"Abis belanja di Carrefour dan Hypermart, di Sawangan Permai gua buang sampah sembarangan aja ah... Kan teman-teman kantor atau teman Facebook gua yang cantik-cantik dan ganteng-ganteng serta keren kagak bakal ada yang tau..." Mungkin demikian pikiran orang yang membuang sampah tersebut.
Sawangan Permai, Rabu 13 April 2010
Jumat, April 01, 2011
Kronologi Tewasnya Sekjen PPB Nasabah Citibank Versi Polisi
Seorang nasabah Citibank tewas sesudah berurusan dengan debt kolektor.
Jum'at, 01/04/2011 15:13 WIB
Kronologi Tewasnya Sekjen PPB Nasabah Citibank Versi Polisi
Didi Syafirdi - detikNews
Jakarta - Pagi itu Sekjen Partai Pemersatu Bangsa (PPB) Irzen Octa mendapat telepon dari karyawan Citibank. Karena ada masalah, dia diminta datang ke kantor Citibank. Namun dia malah tewas usai bertemu debt collector Citibank.
Berikut kronologi kasus tersebut berdasar keterangan Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Gatot Edy Pramono di Mapolres Jaksel, Jl Wijaya III, Jakarta Selatan, Jumat (1/4/2011):
Selasa 29 Maret 2011 pagi
Irzen dihubungi oleh karyawan Citibank untuk menyelesaikan masalah tunggakan kartu kreditnya.
Pukul 10.08 WIB
Irzen sampai di kantor Citibank di Menara Jamsostek, Jakarta Selatan. Di sana dia bertemu dengan karyawan outsourcing A, lalu dibawa ke ruangan Cleo. Di ruangan tersebut, Irzen bertemu dengan dua karyawan outsourcing lainnya dari PT Taketama Star Mandiri yakni H dan D yang bertindak sebagai debt collector. Mereka bertiga bergantian menginterogasi Irzen.
Pukul 12.10 WIB
Interogasi selesai.
Pukul 13.20 WIB
A, H dan D meninggalkan korban sendirian di dalam ruangan.
Beberapa saat kemudian ada saksi yang melihat Irzen terjatuh di lantai. Lalu hal ini dilaporkan kepada A. Setelah itu Irzen dibawa ke RS Mintoharjo, tetapi sudah tidak bernyawa. Kemudian dibawa ke RSCM untuk diotopsi.
Rabu 30 Maret
Irzen dimakamkan di TPU Srengseng Sawah, Jakarta Selatan.
(vit/nrl)
Jum'at, 01/04/2011 15:13 WIB
Kronologi Tewasnya Sekjen PPB Nasabah Citibank Versi Polisi
Didi Syafirdi - detikNews
Jakarta - Pagi itu Sekjen Partai Pemersatu Bangsa (PPB) Irzen Octa mendapat telepon dari karyawan Citibank. Karena ada masalah, dia diminta datang ke kantor Citibank. Namun dia malah tewas usai bertemu debt collector Citibank.
Berikut kronologi kasus tersebut berdasar keterangan Kapolres Jakarta Selatan Kombes Pol Gatot Edy Pramono di Mapolres Jaksel, Jl Wijaya III, Jakarta Selatan, Jumat (1/4/2011):
Selasa 29 Maret 2011 pagi
Irzen dihubungi oleh karyawan Citibank untuk menyelesaikan masalah tunggakan kartu kreditnya.
Pukul 10.08 WIB
Irzen sampai di kantor Citibank di Menara Jamsostek, Jakarta Selatan. Di sana dia bertemu dengan karyawan outsourcing A, lalu dibawa ke ruangan Cleo. Di ruangan tersebut, Irzen bertemu dengan dua karyawan outsourcing lainnya dari PT Taketama Star Mandiri yakni H dan D yang bertindak sebagai debt collector. Mereka bertiga bergantian menginterogasi Irzen.
Pukul 12.10 WIB
Interogasi selesai.
Pukul 13.20 WIB
A, H dan D meninggalkan korban sendirian di dalam ruangan.
Beberapa saat kemudian ada saksi yang melihat Irzen terjatuh di lantai. Lalu hal ini dilaporkan kepada A. Setelah itu Irzen dibawa ke RS Mintoharjo, tetapi sudah tidak bernyawa. Kemudian dibawa ke RSCM untuk diotopsi.
Rabu 30 Maret
Irzen dimakamkan di TPU Srengseng Sawah, Jakarta Selatan.
(vit/nrl)
Sabtu, Maret 26, 2011
Sampah di Perumahan Sawangan Permai, Depok
Sudah sekian lama saya menyadari bahwa negeri kita belum bisa mengelola pembuangan limbah domestik dengan baik dan beradab, serta juga mempertimbangkan faktor lingkungan seperti yang telah dilakukan oleh negara-negara maju dan lebih beradab.
Berbagai media memberitakan permasalahan limbah atau sampah tersebut. Mulai dari kesemrawutan pengelolaan sampah di DKI Jakarta, kekacauan sampah di wilayah lain seputar Jabotabek seperti Tangerang dan Depok.
Namun selama ini saya tak pernah mengalami secara langsung permasalahan tersebut di lingkungan yang pernah saya tempati. Saya pernah tinggal di Kebagusan (Jakarta Selatan), Perumahan Telaga Kahuripan (Parung, Bogor), Pamulang, dan Jagakarsa, namun selama ini permasalahan sampah bagi saya adalah sesuatu yang tak beres di luar sana. Di lingkungan di mana saya tinggal tak pernah ada sampah menumpuk, apalagi sampai bau dan menimbulkan akibat langsung bagi saya atau keluarga.
Namun akhirnya saya mengalami sendiri dampak langsung dari pengelolaan sampah yang buruk tersebut ketika mulai menempati rumah yang kami beli di Perumahan Sawangan Permai, Depok.
Ketika masih dalam tahap survey, saya menganggap sepele tumpukan sampah yang terletak tak jauh dari kavling yang akan dibeli. Apalagi ketika ditanyakan ke marketing, tumpukan sampah tersebut akan segera dibersihkan kalau saya sudah membeli rumah tersebut.
Dengan mantap kami langsung deal, dan pembelian segera diproses. Rumah pun di bangun dan setelah jadi, kami pun pindah menempat rumah baru tersebut.
Dan tumpukan sampah yang dimaksud masih berada di tempat yang sama.
Tak perlu menunggu lama untuk merasakan akibatnya. Lalat-lalat berkerubung di rumah kami dalam jumlah yang sangat banyak. Mereka hinggap di atas makanan, dan juga pada alat-alat makan serta menghinggapi kami ketika sedang berada di rumah.
Saya mulai bertanya pada Pak RT, dan pak RT menyuruh saya untuk menghubungi pihak developer. Setelah menghubungi developer, mereka mengatakan bahwa sebenarnya warga RT 8 (tempat saya tinggal) lah yang sebenarnya 'bandel' serta bersikeras tetap membuang sampah di situ, padahal sebenarnya tempat dimaksud bukanlah untuk pembuangan sampah.
Tak lama pula, kami sekeluarga menderita diare berat. Saya, istri, dan putri kami yang masih balita.
Setelah meminum obat warung (Enterostop), diare tersebut tak kunjung sembuh sehingga kami harus ke dokter.
Khawatir akan akibat yang lebih buruk, saya segera menghubungi kembali developer untuk meminta agar tumpukan sampah tersebut segera dibersihkan atau dipindahkan. Kemana dipindahkan, saya tak peduli. Untuk jangka pendek, pikiran saya mungkin sama dengan apa yang ada di benak warga lain, "Kemana aja deh, asal sampahnya kagak di dekat tempat gue."
Barangkali apa yang saya sampaikan tak akan segera ditanggapi kalau saja saya tak aktif memposting di internet, dan mengupload berbagai foto-foto di facebook mengenai keberadaan sampah tersebut.
Tak lama seseorang dikirim oleh developer untuk membersihkan tumpukan sampah tersebut, meratakan tanah agar rapi, dan menancapkan sebuah plang besar bertuliskan: "PERHATIAN, DILARANG KERAS BUANG SAMPAH DI SINI!!!"
Pak RT beberapa hari kemudian juga menemui saya, untuk kembali minta uang iuran sampah dan keamanan (Rp 35 ribu). Pak sekretaris RT 8 juga datang dan kami sempat membicarakan masalah sampah tersebut. Pak Sekretaris, sejak dari pertama saya menyampaikan masalah sampah berpendapat bahwa sampah tersebut memang terpaksa dibuang di situ, karena tidak ada lagi tempat lain.
Pertemuan saya dengan Pak RT pada hari Minggu tanggal 20 Maret 2011 menghasilkan opsi-opsi sebagai berikut:
1. Sampah ditumpuk dalam gerobak, tetap di dekat rumah kami
2. Sampah ditaruh di tempat sampah masing2 rumah sampai diambil petugas, tiap hari Selasa dan Jum'at.
3. Warga menyewa mobil pengangkut sampah secara swadaya.
Saya tetap keberatan dengan opsi nomor 1 karena dampaknya kami juga yang akan merasakan. Bayangkan di sebelah rumah Anda ditaruh gerobak sampah, yang tentu saja berisi penuh sampah yang telah membusuk plus lalat-lalat dan belatung.
Dan hari ini saya menerima undangan dari RT untuk rapat besok membahas masalah tersebut. Saya akan mencatat apa hasil kesimpulan besok.
Sawangan Permai, 26 Maret 2011
Beberapa karya foto saya seputar sampah di Sawangan Permai
Senin, Februari 28, 2011
Hati-Hati Terhadap Aksi Petugas PLN Gadungan di Perumahan Sawangan Permai
Aksi Petugas PLN Gadungan di Perumahan Sawangan Permai
Kelurahan Pasir Putih, Kec. Sawangan, Depok
Hari ini saya tertipu oleh petugas PLN gadungan yang langsung memasang tutup KWH (meteran) dengan cara memaksa.
Sayangnya setelah orangnya pergi kita baru merasa ada hal yang ganjil, tutup meteran nya kok jelek sekali, terkesan dibikin seadanya; lalu kuitansi yang diserahkan juga kayaknya bukan dari PLN, melainkan dibuat sendiri.
Padahal meteran yang dipergunakan adalah jenis prabayar, yang harus setiap saat dikontrol serta diisi dengan voucher ketika sudah mau habis.
Mungkin penipunya juga pakai sedikit hipnotis, jadinya ketika orangnya sudah pergi, baru akal sehat kita datang kembali...!
Sawangan Permai, 28 Februari 2010
Kelurahan Pasir Putih, Kec. Sawangan, Depok
Hari ini saya tertipu oleh petugas PLN gadungan yang langsung memasang tutup KWH (meteran) dengan cara memaksa.
Sayangnya setelah orangnya pergi kita baru merasa ada hal yang ganjil, tutup meteran nya kok jelek sekali, terkesan dibikin seadanya; lalu kuitansi yang diserahkan juga kayaknya bukan dari PLN, melainkan dibuat sendiri.
Padahal meteran yang dipergunakan adalah jenis prabayar, yang harus setiap saat dikontrol serta diisi dengan voucher ketika sudah mau habis.
Mungkin penipunya juga pakai sedikit hipnotis, jadinya ketika orangnya sudah pergi, baru akal sehat kita datang kembali...!
Sawangan Permai, 28 Februari 2010
Senin, Januari 17, 2011
Sasono Adiguno TMII, Sabtu 15 Januari 2011
Sabtu 15 Januari 2011
MC Resepi jam 19:00 malam
Sasono Adiguno merupakan gedung serba guna berbentuk segi empat dengan luas ruangan sekitar 1.000 m2. Ruang ini mampu menampung 800 tempat duduk dan 1.500 orang berdiri sangat cocok untuk kegiatan pertemuan, resepsi pernikahan, jamuan makan, seminar, dan pameran.
Selain ruangan cukup luas, penataan gedungnya artistik dengan paduan ukiran kayu jati yang terdapat pada dinding belakang dan langit-langit. Ukiran-ukiran yang memiliki nilai seni tinggi ini memberikan nilai tambah dan keanggunan gedung ini.
Selain ruangan cukup luas, penataan gedungnya artistik dengan paduan ukiran kayu jati yang terdapat pada dinding belakang dan langit-langit. Ukiran-ukiran yang memiliki nilai seni tinggi ini memberikan nilai tambah dan keanggunan gedung ini.
Kedua mempelai sama-sama pencinta musik hingga mereka memasang sebuah gitar listrik Epihone di depan pelaminan
Pelaminan yang sangat cantik dengan nuansa nasional dari salah satu vendor rekanan
Selain sebuah gitar listrik, sebuah skuter Vespa juga ikut mejeng di depan panggung, yang merupakah kendaraan kenangan kedua mempelai ketika masa berpacaran di SMA. Plat nomornya, B1808EBI merupakan nama-nama kedua pengantin, yaitu Bibob dan Ebi. Apakah nomor polisi ini terdaftar secara resmi? Mm... kayaknya sih tidak, cuma untuk dekorasi pesta aja.
Penulis sebelum memakai baju dinas MC, mejeng juga ah bersama gitar dan Vespa yang sangat klasik ini.
Mas petugas sound system dari Gedung Sasono Adi Guno.
"Tes, tes, satu dua tiga tes..." Overall, kualitas tata suara dari gedung cukup bagus dan bisa diandalkan. Terima kasih mas!
"Tes, tes, satu dua tiga tes..." Overall, kualitas tata suara dari gedung cukup bagus dan bisa diandalkan. Terima kasih mas!
Rekan-rekan dari band pendukung
Adik mempelai wanita juga seorang penyanyi,
dan malam ini ia secara khusus tampil bersama band-nya untuk hari bahagia kakak tercinta
dan malam ini ia secara khusus tampil bersama band-nya untuk hari bahagia kakak tercinta
Ice carving yang sangat cantik; tidak seperti ice carving biasa yang hanya berupa dua huruf, kedua mempelai memajang foto-foto kebersamaan mereka dalam ice carving.
Langganan:
Postingan (Atom)